KhazanahNews.Com>>><< Anggota DPD RI Dapil Bengkulu, H.Ahmad Kanedy, SH MH berjanji kepada massa pendemo dari forum peduli pembangunan Bengkulu Utara ( FPP BU). Untuk meneruskan tuntutan pendemo ke Menteri ATR/Agraria Hadi Cahyanto dan Presiden RI Joko Widodo di Jakarta. Ini ditegaskan Bang Ken panggilan akrabnya usai menerima ratusan massa pendemo dari Kabupaten Bengkulu Utara.
Bang Ken yang kebetulan sedang berada di kantor perwakilan DPD Bengkulu, menemui pendemo dan menerima massa dikantornya. Ditegaskannya tuntutan massa pendemo yang sudah diterimanya akan diteruskan ke Menteri ATR/ BPN , Hadi Cahyanto dan Presiden Jokowi, agar diturunkan tim untuk meninjau lapangan. Karena Presiden dan menteri sudah berjanji ke anggota DPD RI .Menurut Bang Ken lebih cepat juga lebih baik. Agar cepat tuntas dan masyarakat mendapat kepastian hukum.
“Masyarakat itu harus dilindungi,” tegasnya. Selaku anggota DPD RI dapil Bengkulu Bang Ken menegaskan Presiden, menteri, pengusaha dan masyarakat bisa duduk bersama untuk menuntaskan persoalan tanah berHGU yang bersengketa antara warga dan pengusaha. Ia juga meminta Menteri melibas mafia tanah yang berkeliaran di Provinsi Bengkulu khususnya di Bengkulu Utara. Seperti diketahui ratusan massa pendemo yang tergabung dalam FPP BU didampingi anggota Pemuda Pancasila, Syaifullah dan Acep Gamuyang mendatangi kantor DPD RI Perwakilan Bengkulu di Padang Harapan Kamis(25/5)
Mereka berorasi dan menyampaikan sejumlah tuntutan karena kondisi warga BU tidak baik_baik saja. Tuntutan pendemo diantaranya, menuntaskan lahan HGU yang terlantar setelah belasan tahun didiami warga namun kembali diambil paksa pengusaha.mendesak gubernur memenuhi janjinya untuk perbaikan beberapa ruas jalan yang rusak, karena warga sangat menderita. Seperti jalan Kerkap _ Lubuk Durian. Orator demo Nurhasan cs minta Pemprov peduli infrastruktur di BU, karena mereka menilai DPRD BU tutup mata, sebab itu jika tuntutan tidak diindahkan mereka akan kembali menggelar demo skala besar.
Penulis:hasanah
