Khazanahnews.Com**Jaksa Agung ST Burhanuddin membuka Musyawarah Nasional (Munas) Persatuan Jaksa Indonesia (PERSAJA) di Aston Sentul Resort & Conference Centre, Bogor. Munas ini bertemakan “PERSAJA Mendukung Kejaksaan dalam Melaksanakan Transformasi Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas 2045”.
Jaksa Agung menyatakan bahwa tema tersebut sejalan dengan program strategis Kejaksaan RI untuk tahun 2024. PERSAJA, sebagai satu-satunya organisasi yang menaungi Jaksa di penjara Indonesia, diharapkan menjadi penunjang bagi Kejaksaan dalam mencapai tujuan tersebut.
<span;>Pentingnya dukungan PERSAJA dalam menghadapi isu-isu strategis dan perubahan arah kebijakan nasional, khususnya dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional menuju Indonesia Emas 2045, juga ditekankan oleh Jaksa Agung. Selain itu, Jaksa Agung berharap PERSAJA terus mendukung Kejaksaan dalam menghadapi ancaman dan tantangan di era yang semakin kompleks.
Jaksa Agung menyoroti peran PERSAJA dalam memberikan advokasi terhadap permasalahan hukum yang melibatkan Jaksa, namun menekankan perlunya selektivitas sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Jaksa Agung juga menegaskan kebijakan tanpa toleransi terhadap oknum yang melanggar ketentuan pidana.
Dalam era digitalisasi, Jaksa Agung menekankan pentingnya kredibilitas para penegak hukum dalam pola hidup mereka, baik secara langsung maupun digital. Jaksa diingatkan untuk memberikan teladan yang baik sebagai bagian dari Aparatur Sipil Negara.
Menyikapi Pemilihan Umum Serentak 2024, Jaksa Agung menegaskan netralitas ASN, termasuk Jaksa, dalam mendukung kontestan Pemilu. PERSAJA dianggap sebagai bagian tak terpisahkan dari Kejaksaan yang dapat memajukan transformasi penegakan hukum modern.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Umum PERSAJA Dr. Amir Yanto memberikan keanggotaan kehormatan dan brevet PERSAJA kepada personel TNI di lingkungan Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer.
Munas PERSAJA Tahun 2024 dihadiri langsung maupun virtual oleh berbagai tokoh dan pengurus PERSAJA dari seluruh Indonesia**