Kapolda
Catatan kecil ungkapan hati Kapolda
KHAZANAHNEWS.COM**Kapolda Bengkulu Irjen.Pol Mardiyono,S,IK,M,Si jenderal bintang dua yang baru memimpin Polda Bengkulu. Namun gebrakannya dalam mematuhi instruksi Presiden Prabowo soal krisis pangan, dengan ketahanan pangan. Gercepnya Kapolda dan jajarannya bergerak lewat operasi senyap dalam beberapa bulan saja jagung yang di panen mencapai ratusan ton.
Dibeberkan Kapolda low profile ini, saat ia menjabat Kapolres Langkat yang sepi tahun 2009 – 2022 lalu dirinya yang sering patroli di perkebunan PTP IV yang bertanam karet dan sawit. Mereka memiliki lahan kosong, maka bersama jajarannya saat itu berinisiatif lahan kosong yang bisa disewa perhektarnya Rp.500 ribu maka ia menyewa satu hektar lahan kosong dan menanam jagung bersama jajarannya. Hasilnya jagung yang dipanen mencapai puluhan ton.
Sebab itu dimana pun ia bertugas ia selalu melakukan penanaman. Karena orang tuanya pernah berpesan dimana pun berada perbanyaklah “Menanam”. Kata menanam diartikannya banyak menanam pohon, padahal “arti menanam yang dipesan orang tuanya adalah kiasan= perbanyak berbuat kebaikan seperti menanam pohon yang bermanfaat untuk kehidupan,”. Kapolda mengaku dirinya sangat suka menanam bisa dikatakan “Saya ini Jenderal Berhati Petani,” katanya bernostalgia.
Saat menyampaikan kata sambutan sebelum panen jagung di Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu, Kamis(1/5). Sebab itu ia mengajak Kapolres se Bengkulu untuk mengajak masyarakat memanfaatkan lahan kosong dengan menanam aneka tanaman khususnya jagung. “Jangan biarkan lahan kosong tanpa dimanfaatkan, karena saya melihat di Provinsi Bengkulu cukup banyak lahan kosong,” harapnya.
Kapolda membeberkan hasil panen jagung yang ditanam jajarannya empat bulan terakhir, awal tahun 2025 ini, Januari di atas lahan 1,5 hektar panen jagung 2 ton, bulan Februari di atas lahan 25 hektar menghasilkan jagung 74,8 ton. Bulan Maret di atas lahan 3,2 hektar panen jagung 11 ton dan bulan April di atas lahan 1,6 hektar panen jagung 5,75 ton dan hari ini 1 Mei di atas lahan 1000 meter di Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu menghasilkan jagung 400 kg.
Filosofi Kapolda dari ladang yang kecil yang bisa ditanam bukan hanya jagung tapi juga nilai-nilai kebaikan, kemandirian dan peradaban. Karena sejatinya, ketahanan pangan bukan sekedar urusan ladang tapi tentang, kehadiran, kepedulian dan keberlanjutan***hasanah