KHAZANAHNEWS.COM**Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI, Letnan Jenderal TNI Dr. Suharyanto, S.Sos., M.M., melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bengkulu pada Senin, 26 Mei 2025, dalam rangka peninjauan langsung lokasi terdampak gempa bumi di wilayah Kota Bengkulu.
Kedatangan Kepala BNPB beserta rombongan disambut langsung oleh unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu, termasuk Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Kapolda, Danrem, Kajati, Wakil Ketua DPRD Provinsi, Danlanal, Kabinda, Wali Kota Bengkulu, Kepala BNPB provinsi Bengkulu, Kepala BPBD Bengkulu, Kepala Basarnas Bengkulu, Danden Pom Bengkulu.
Usai disambut, rombongan Kepala BNPB RI diarahkan menuju ruang VIP Bandara Fatmawati Soekarno untuk melakukan rehat singkat dan koordinasi awal.
Kemudian sekira pukul 15.05 WIB, rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menuju lokasi terdampak gempa bumi di Perumahan Raflesia Asri, Kelurahan Betungan, Kota Bengkulu. Perjalanan ini berlangsung dengan pengawalan ketat dari personel Direktorat Lalu Lintas Polda Bengkulu serta anggota Detasemen Polisi Militer (Denpom) Bengkulu guna memastikan kelancaran dan keamanan rangkaian kegiatan.
Kunjungan kerja Kepala BNPB ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah pusat dalam memberikan respons cepat terhadap bencana.
“Kami hadir untuk memastikan bantuan tepat sasaran dan penanganan bencana di Bengkulu berjalan cepat serta terkoordinasi dengan baik. Sinergi pusat dan daerah adalah kunci agar masyarakat terdampak segera pulih dan kembali beraktivitas dengan aman,” ujar Kepala BNPB RI, Letjen TNI Dr. Suharyanto, S.Sos., M.M.
Tidak hanya itu, Kepala BNPB RI, Letjen TNI Dr. Suharyanto, S.Sos., M.M. juga dijadwalkan berdialog langsung dengan warga terdampak dan jajaran pemerintah daerah guna menggali informasi faktual serta menyusun langkah-langkah strategis dalam upaya penanganan darurat dan pemulihan pascabencana.
Pendekatan ini mencerminkan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan penanganan bencana yang cepat, tepat, dan menyentuh kebutuhan riil masyarakat.***has